Bertempat di gedung Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan,  ITB para anggota dari SusWa Dialogue mengikuti 4th SusWaDialogue Workshop yang bertemakan “Water Management and Sustainability from A Culture and Social Perspective : A Dialogue between Germany, Iran, Egypt and Indonesia”. Workshop ini diadakan di Indonesia tepatnya di Prodi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan, Institut Teknologi Bandung karena ITB merupakan universitas rekanan satu-satunya SusWa Dialogue dari Indonesia. Sementara dari Negara Jerman adalah Universität Duisburg-Essen, dari Iran ada 2 universitas yaitu Busher University of Medical Sciences dan University of Reheran dan terakhir dari Negara Mesir ada 3 Universitas yang menjadi partner SusWaDialogueFayoum University, Ain Shams University, Egypt Nanotechnology Research Center at Cairo University.
Para peserta workshop dari luar Indonesia diantaranya :

1. Prof.Andre Niemann
2. Prof. Mark Oelmann
3. Dr. Nadine Ruchter
4. Dr. Christian Ganseuer
5. Dr. Markus Steinmayr
6. Stephan Koeppen
7. Viktoria Berger
8. Dr. Masoumeh Malek
9. Dr. Alireza Sari
10. Dr. Sina Dobaradaran
11. Hossein Darabi
12. Dr. Asmaa Kamal
13. Dr. Mai Sayed
14. Dr. Ahmed Khalil
15. Dr. Banafsheh Zahraie

Acara ini dijadwalkan akan berlangsung selama 4 hari mulai dari hari selasa tanggal 10 maret 2015 sampai tanggal 13 maret 2015,dan berikut jadwal kegiatan SusWaDialogue selama berada di Indonesia.
Pada hari selasa tanggal 10 maret 2015 merupakan Workshop Session I diawali dengan Welcome & Introduction, Meeting the Dean and Faculty members pada pukul 09.00-10.00 yang buka oleh Prof. Ir. Ade Sjafruddin, M.Sc., Ph.D. dan  Ir. Idris Maxdoni Kamil, M.Sc.,Ph.D.
. selajutnya diberi waktu untuk istirahat atau coffee break selama 30 menit, dan dilanjutkan kembali dengan Goals of the Workshop and status of the project Prof.Andre Neimann Short introduction of new partners from Iran Prof. Banafsheh pada pukul 10.30-12.00. Setelah beristirahat, dilanjutkan kembali Workshop Session I dengan Qa ITB & Bblended learning in Indonesia oleh Prof. ichsan Setya Putra dan Water Education at ITB oleh Prof.Indah Rahmatiah pada pukul 13.30-15.00, istirahat sejenak untuk coffee break selama 30 menit, dan dilanjutkan lagi dari pukul 15.30-16.30 dengan Guest lectures from participating foreign countries (30 min each)

1. Ongoing research activities in engineering : Germany/Iran.
2. Ongoing research activities Natural Sciences : Germany/Iran/Egypt.
3. Ongoing research activities in the field of ecomomics : Germany.

Kemudian selama 1jam melakukan Short Meeting with ITB Rector dan jugaWelcome Dinner.
Untuk hari kedua pada rabu, 11 maret 2015 yang merupakan Workshop/recording of lectures Session II, dimulai pada pukul 09.00-12.00 dengan Workshop on project finding and project documentation, Recording of lectures, Possibility of recording the lectures, (parallel to the workshop).Setelah istirahat selama 90 menit, dilanjutkan dengan workshop Session III pada pukul 13.30-17.00 Reflection and synopsis of QA systems at the partner instituation oleh Dr. C. Ganseuer.

Pada tanggal 12 maret 2015 merupakan Workshop Guest Lectures From Indonesia, diawali pada pukul 09.00-10.00 dengan Citarum River Management oleh Dr. Eko priastono dan Workshop on project findings and project documentation recording of lectures pada pukul 10.00-12.00. Dan pada hari keempat ini diadakan Cultural Program pada pukul 14.00-18.00.

Pada hari terakhir ini tepatnya tanggal 13 maret 2015, yang merupakan Workshop Session IV, diawali dengan Workshop on project findings and project documentation pada pukul 09.00-10.00, istirahat sejenak untuk coffee break selama 30 menit,kemudian dilanjutkan dengan Workshop on project findings and project documentation sampai jam 12.00. Masih pada hari yang sama pada pukul 14.00-17.00 kegiatan dilanjutkan dengan Closing workshop preparation, Discussion on further proceedings :

– New project proposals/format          

– Request for funding by DAAD

– EU-funding (ERASMUS plus)

Tujuan dari kegiatan ini yaitu;

• Untuk meneliti masalah ilmu air dengan cara yang tidak biasa
• Untuk mempersiapkan siswa untuk konteks ilmiah dalam dunia akademis global
• Untuk mendidik warga Negara yang bersangkutan dan untuk meningkatkan kesadaran
• Untuk membuat siswa bertindak dalam konteks budaya mereka diberikan dan berfungsi sebagai “pelayan ilmu air”

Selain partner university dari 4 negara tersebut ada juga organisasi mitra dan sponsor diantaranya ;

• German Academic Exchnge Service (DAAD)
• Centre for Water and Environmental Research (ZWU)
• Center for Higher Education and Quality Development (ZfH)